=Personal-Web=, Assalamualaikum Wr Wb. Welcome back agan2 semua. Kembali lagi bersama Personal Web. Kali ini kita akan bahas tentang apasih big data itu, oke langsung saja ke topiknya, check it dot.

Big Data adalah istilah yang menggambarkan volume data yang besar, baik terstruktur dan tidak terstruktur yang membanjiri bisnis sehari - hari. Tetapi itu bukan jumlah data yang penting. Big Data dapat dianalisis untuk wawasan yang mengarah pada keputusan yang lebih baik dan langkah bisnis yang strategis.

Sejarah Big Data dan Pertimbangan Saat Ini :
Sementara istilah "big data" relatif baru, tindakan mengumpulkan dan menyimpan informasi dalam jumlah besar untuk analisi merupakan hal yang sudah tua. Konsep ini mendapatkan momentum di awal tahun 2000an ketika analis industri Doug Laney mengartikulasikan definisi big data saat ini sebagai tiga V :

Volume, Organisasi mengumpulkan data dari berbagai sumber, termasuk transaksi bisnis, media sosial, dan informasi dari sensor atau data mesin ke mesin. Di masa lalu, menyimpannya akan menjadi masalah tetapi diteknologi baru (seperti Hadoop) telah meringankan beban tersebut.

Velocity, Data mengalir dalam kecepatan yang belum pernah terjadi sebelumnya dan harus ditangani secara tepat waktu. Tag RFID, sensor, dan pengukuran cerdas mendorong kebutuhan untuk menghadapi data torrent dalam waktu yang dekat dan tepat waktu.

Variasi, Data tersedia dalam semua jenis format, dari data terstruktur dan numerik dalam basis data tradisional hingga dokumen teks tidak terstruktur, email, video, audio, data ticker saham, dan transaksi keuangan.

Selanjutnya Mengapa Big Data Penting?
Pentingnya Big Data tidak berkisar pada seberapa banyak data yang kita miliki, tetapi apa yang kita lakukan dengan data tersebut. Kita dapat mengambil data dari sumber apapun dan menganalisisnya untuk menemukan jawaban yang memungkinkan.

1. Pengurangan biaya
2. Pengurangan waktu
3. Pengembangan produk baru dan penawaran yang dioptimalkan, dan 
4. Pengambilan keputusan yang cerdas. Ketika kita menyelesaikan tugas - tugas yang terkait dengan bisnis seperti :

• Menentukan akar penyebab kegagalan, masalah dan cacat dalam waktu yang dekat dan juga tepat waktu.
• Menghasilkan kupon di titik penjualan berdasarkan kebiasaan membeli para pelanggan.
• Hitung ulang seluruh portofolio risiko dalam hitungan menit.
• Medeteksi perilaku curang sebelum memengaruhi organisasi kita.

Big Data bekerja berdasarkan prinsip bahwa semakin kita tahu tentang apapun atau situasi apapun, semakin andal kita dapat memperoleh wawasan baru dan membuat prediksi tentang apa yang akan terjadi di masa depan. Dengan membandingkan lebih banyak poin data, hubungan mulai muncul yang sebelumnya tersembunyi, dan hubungan ini memungkinkan kita untuk belajar dan membuat keputusan yang lebih cerdas. Umumnya, ini dilakukan melalui proses yang melibatkan model - model pembangunan, berdasarkan data yang dapat kita kumpulkan, dan kemudian menjalankan simulasi, menyesuaikan nilai poin data dan memantau bagaimana hal itu mengaruhi hasil kami. Proses ini otomatis, teknologi analisis canggih saat ini akan menjalankan jutaan simulasi, menyesuaikan semua variabel yang memungkinkan hingga menemukan pola atau wawasan yang membantu memecahkan masalah yang sedang dikerjakannya.

Sampai saat ini, data terbatas pada spreadsheet atau database dan semuanya sangat teratur dan rapi. Apapun yang tidak mudah disusun dalam baris dan kolom terlalu sulit untuk ditangani dan diabaikan . Namun sekarang, kemajuan dalam penyimpanan dan analitik berarti bahwa kita dapat menangkap, menyimpan, dan bekerja dengan banyak, banyak jenis data yang berbeda. Akibatnya, "data" sekarang dapat berarti apapun dari basis data ke foto, video, rekaman suara, teks tertulis dan data sensor.

Data mengubah dunia kita dan cara kita hidup pada tingkat yang belum pernah terjadi sebelumnya. Jika Big Data mampu melakukan semuanya hari ini, bayangkan saja apa yang akan mampu untuk besok. Jumlah data yang tersedia bagi kita hanya akan meningkat, dan teknologi analitik akan menjadi lebih maju.

Untuk bisnis, kemampuan untuk memanfaatkan Big Data akan menjadi semakin penting di tahun - tahun mendatang. Perusahan - perusahaan yang memandang data sebagai aset strategis adalah yang akan bertahan dan berkembang. Mereka yang mengabaikan risiko revolusi ditinggalkan.


Sekian postingan kali ini gaes dan agan semua, semoga bermanfaat bagi kehidupan sehari hari anda. Kurang lebih nya mohon maaf atas kekurangan dalam penulisannya. Wassalamualaikum Wr Wb.